Wednesday, February 4, 2015

Yuk, Belajar Pendidikan ke Finlandia

kampus universitas Helsinki

Teguh Wahyu Utomo

Di Indonesia, nama Finlandia mungkin agak asing. Maklum, letaknya jauh di ujung utara benua Eropa. Padahal, Finlandia masuk peringkat tertinggi dalam angka kesejahteraan penduduk. Negeri kaya raya. Sistem pendidikannya selalu masuk jajaran atas dunia dalam berbagai survei.

Produk paling populer dari Finlandia di Indonesia ya telepon genggam Nokia. Di sini juga ada Xylitol, permen manis-isis yang tidak terbuat dari gula. Padahal, di pasar internasional, Finlandia produsen dan pengolah kayu terkemuka dari Eropa utara. Sektor industri dan jasa juga sangat maju.

Kelompok pengamat pendidikan Pearson secara periodik mengkaji sistem pendidikan di berbagai negara di seluruh dunia. Seperti dikabarkan MBC Times pada Januari 2014, Finlandia berada di posisi pertama disusul Korea Selatan, Hong Kong, Jepang, Singapura, Inggris Raya, Belanda, Selandia Baru, Kanada, Irlandia, Denmark, dan seterusnya.

Survei lain juga menempatkan Finandia di posisi atas. Education Index, yang diterbitkan PBB, pada 2008 menempatkan Finlandia teratas bersama Denmark, disusul Australia dan Selandia Baru. Finlandia juga selalu di peringkat atas dalam PISA study, yang membandingkan sistem pendidikan nasional di seluruh dunia.

Terus, bagaimana sistem pendidikan Finlandia yang sangat baik itu? Di Finlandia, pendidikan dihargai sangat tinggi sebagai cara untuk mengembangkan generasi. Para guru diperlakukan sangat terhormat, sebagaimana perlakukan terhadap dokter atau ahli hukum di Barat. Murid-murid mendapat penghargaan sosial jika punya prestasi.

Murid tidak wajib sekolah jika usianya belum 7 tahun, namun dibolehkan belajar membaca lewat program-programdi televisi. Sekolah tidak boleh memberi PR pada murid usia muda, dan tidak ada ujian sampai murid berusia 13 tahun. Waktu istirahat 75 menit diberikan sesering mungkin pada murid usia muda. Kelas berisi maksimal 16 murid dengan kemampuan akademik beragam. Makan dan makanan sehat diberikan gratis saat istirahat.

Bagaimana dengan gurunya? Minimal bergelar master pendidikan, untuk mengajar dari level SD hingga kuliahan. Seleksi guru dibuat dengan mengambil 10% sarjana terbaik, lalu mendapat tambahan pendidikan mengajar. Kerja guru dibayar penuh dan dana sekolah ditanggung penuh oleh negara. Sekolah punya kekuasaan dan otonomi penuh, dan orangtua harus percaya pada sekolah.

Ada program daycare untuk bayi dan balita, dan ‘pra-sekolah’ setahun untuk anak usia enam tahun. Tapi ini tidak wajib. Wajib belajar sembilan tahun di sekolah komperhensif tingkat dasar dimulai saat usia tujuh tahun hingga 15 tahun. Lalu, murid boleh memilih jalur vokasional (ammattikoulu) atau jalur akademis (lukio) tingkat kedua selama tiga tahun. Berikutnya, ada pendidikan tinggi yang terdiri dari universitas umum untuk memburu gelar hingga doktor dan universitas sains terapan (ammattikorkeakoulu) untuk bekerja praktis. Setelah itu, ada pendidikan dewasa yang sifatnya berkelanjutan dan sepanjang hayat.

Strategi mencapai mutu tertinggi pendidikan ini banyak didasarkan pada membentuk sistem persekolahan konperhensif secara terbuka tanpa menyeleksi murid sejak tingkat dasar. Selain itu, jaringan sekolah disebar sebanyak mungkin sehingga murid bisa mendapatkannya sedekat mungkin dengan tempat tinggal. Jika terpaksa jaraknya jauh, misalnya di pedesaan terpencil, ada transportasi gratis.

Pendidikan usia dini, meski tidak wajib, dipandang penting karena menjadi landasan bagi pendidikan selanjutnya. Di Finlandia, anak-anak kecil mendapat daycare dan TK berkualitas tinggi yang mengembangkan ketrampilan bekerjasama dan berkomunikasi. Pendidikannya lebih ditekankan pada bagaimana anak menghargai anak lain serta mengembangkan keunikan personal. Agar tidak mengganggu masa anak-anak, membaca dan matematika tidak boleh diajarkan sebelum anak berusia tujuh tahun.


Belajar itu sepanjang hidup. Belajar itu tidak hanya di lembaga pendidikan. Belajar itu pada siapa saja. Belajar itu menyenangkan.


Penulis adalah praktisi media komunikasi, yang membantu mengajar di UPN ‘Veteran’ Jatim, memberikan berbagai pelatihan motivasional untuk publik; bisa dihubungi di 081332539032 atau cilukbha@gmail.com

No comments:

Post a Comment